Kaliini tujuannya ke Pelabuhan Ratu dan ini merupakan kunjungan saya yang ke dua kalinya. souvenirnya itu hanya beberapa warung saja dan menjual souvenir yang menurut saya sangat biasa dan tidak ada yang khas, di situ juga ada yang berjualan makanan dan buah-buahan. Bahkan beberapa Ibu protes karena harga Sawo yang banyak dijual disitu
Penilaian dan ulasanRincianMASAKANMakanan Laut, Asia, IndonesiaApakah restoran ini menawarkan makanan untuk dibawa pulang?Ya Tidak Tidak yakin Apakah restoran ini cocok untuk sarapan?Ya Tidak Tidak yakin Apakah restoran ini cocok untuk vegetarian?Ya Tidak Tidak yakin Apakah restoran ini memiliki akses untuk kursi roda?Ya Tidak Tidak yakin Apakah restoran ini menawarkan Wi-Fi gratis?Ya Tidak Tidak yakin Apakah restoran ini menyajikan brunch?Ya Tidak Tidak yakin Apakah restoran ini khusus menyajikan makanan bergaya Yunnan? Ya Tidak Tidak yakin Apakah restoran ini menawarkan kursi tinggi untuk balita?Ya Tidak Tidak yakin Apakah restoran ini menyajikan hidangan Sehat?Ya Tidak Tidak yakin Apakah restoran ini menyajikan alkohol?Ya Tidak Tidak yakin Luar biasa2Sangat bagus8Rata-rata4Buruk0Sangat buruk0KeluargaPasanganIndividuBisnisTemanMar-MeiJun-AguSep-NovDes-FebSemua bahasaIndonesia 14Inggris 11 Diulas pada 2 Oktober 2022 Terletak persis di pinggir jalan utama Pelabuhan Ratu, restoran ini menawarkan konsep makanan Indonesia khususnya seafood. Pelayanan disini juga ramah. Selain makanannya yang enak, kredit poin disini adalah akses langsung ke pantai, serasa punya private beach haha. Cocok untuk healing dimana makan dapet mantai dapet....Recommeded guys!Selengkapnya Tanggal kunjungan November 2021Bermanfaat?Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap pada 7 Februari 2022 Saya coba Tom Yam. Porsi besar tapi isinya sudah jauh dari rasa Tom Yam Thailand dan terlalu berminyak. Coba kakap bakar. Bumbunya tidak seperi kunjungan Februari 2022Bermanfaat?Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap pada 22 Agustus 2020 via perangkat selular Masakan disini enak sih sebenernya, saus padang nya enak.. pelayannya juga sabar ramah, tapi banyak lalat ketika makanan udah siap di meja kita, dan gatau cara usir lalat nya gimana haha.. harga mayan mahal tp worth the taste, kepiting nya dapet yang kecil2 terusTanggal kunjungan Agustus 2020Bermanfaat?Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap pada 22 Desember 2018 via perangkat selular Berkunjung pas makan siang dihari sabtu. Parkir penuh, tp diarahin sm petugas parkirnya. Waitresnya ramah2. Lgs pesan tp ternyata menunggu agak lama. Pas makanan datang lgs diserbu. Alhamdulillah habis. Waktu menunggu terbayar sm masakannya yg lumayan enak. Pas bayar, kt suamiku termasuk murah. Mkn +...minum buat 4orang dewasa dan 3orang anak remaja sktr 350rb termasuk pajak. Whort it. Oiya ada live musiknya jg. Sama bagian belakang resto lgs berhubungan dengan pantai. Pokoknya nice place lah 😊👍SelengkapnyaTanggal kunjungan Desember 2018Bermanfaat?Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap pada 28 Juni 2018 Tempatnya nyaman ada iringan musik ketika kita bersantap makanan, bisa melihat pantai palabuhan ratu dengan dekat. Rasa makanan yang disajikan pas dimulut. Untuk krispy nya juaraa.. nyakresss Makanan seafoodnya ada beberapa yang sudah dibekukan jadi agak kurang rasanya. Tapi selebihnya juaraaTanggal kunjungan Juni 2018Bermanfaat?Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap pada 23 Maret 2018 makan pinggir pantai sambil ditemani suara deburan ombak yang menyejukan hati. dan rasa makanannya sangat enakTanggal kunjungan Januari 2018Bermanfaat?1 Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap pada 20 April 2017 kalau anda pecinta ikan laut...disinilah tempatnya. hidangan ikan bakarnya tidak amis dan rasanya segar lezat banget...Tanggal kunjungan April 2017Bermanfaat?Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap pada 22 September 2016 Tempatnya sangat nyaman dengan pemandangan pantai yang indah dan mempesona, ditambah ladi dengan makanannya yang juara, masakan seafoodnya enak dan pantas untuk di coba. Harga sesuai dengan kualitas tempat dan kunjungan Februari 2016Bermanfaat?Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap pada 18 Mei 2019 Kami menyukai hidangan 'ikan bakar' dan sayuran, serta sambal. Pantai di depan tempat itu tidak terlalu bersih, dan sepertinya pipa-pipa yang berasal dari restoran mungkin telah membuang limbah langsung ke laut. Makanan dan layanan yang sangat baik. Kata kepada manajemen - jangan sajikan sedotan plastik...kecuali diminta dan tolong jangan buang limbah Anda ke laut!SelengkapnyaTanggal kunjungan Desember 2018Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap pada 19 November 2018 via perangkat selular Datang ke sini pukul 10 malam karena lalu lintas. Saya memesan cumi renyah, sayuran tumis ceriwis, ikan bakar kuwe, dan ayam goreng. Rasanya di bawah rata-rata kecuali untuk sayuran tumis. Cumi-cuminya terlalu besar, amis, dan liat. Tempat ini bagus dengan pantai di luar halaman belakang....Dalam hal harga cukup ok, ikan adalah 70 K untuk ukuran biasa. Total dengan minuman dan nasi uap adalah 320 K. Saya pikir saya tidak akan datang kunjungan November 2018Ulasan ini adalah opini subjektif dari anggota Tripadvisor, bukan dari Tripadvisor LLC. Tripadvisor melakukan pemeriksaan terhadap ulasan lainnya Apakah Ini Daftar Anda?Anda pemilik atau pengelola properti ini? Klaim daftar Anda secara gratis untuk meninjau serta memperbarui profil, dan masih banyak Daftar Gratis AndaTanya Jawab tentang Waroeng AsrieNilai Waroeng Asrie untuk kategori berikut dari wisatawan TripadvisorMakanan 4Layanan 4Nilai 4
Makanankhas kota Pelabuhan Malabon Pansit atau pancit adalah istilah umum untuk mi atau masakan mi goreng di Filipina. Hidangan dari mi, bihon, miswa, dan sotanghun mulanya berasal dari masakan Cina, namun telah diadaptasi sebagai masakan Filipina dengan tambahan bahan-bahan lokal.
Kami menemukan banyak hasil, namun sebagian berada di luar Pelabuhan Ratu. Menampilkan hasil di beberapa kota sekitarnya. Batasi pencarian di Pelabuhan Ratu.
Berikutadalah 5 tempat makan enak di Pelabuhan Ratu yang bisa jadi referensi kamu. 1. Imah Bakso Klenger Bakso selalu menjadi makanan kesukaan orang Indonesia. Makanan yang biasa ditemui di setiap sudut kota ini bisa juga kamu nikmati di daerah Pelabuhan Ratu. Bakso akan lebih nikmat disantap, terutama di musim hujan.
Tak pernah luput dari perhatian wisatawan, Pantai Pelabuhan Ratu salah satu destinasi wisata yang selalu satu wisata yang terletak di Sukabumi, ini memiliki pemandangan alam yang indah dengan air laut biru yang wisata pantai, tempat ini pun menghadirkan aneka fasilitas objek wisata lain yang tak kalah kenali serba-serbi objek wisata Pelabuhan Ratu sebagai ide berlibur di akhir pekan nanti!Baca Juga Intip Indahnya Curug Cimarinjung di Geopark Ciletuh SukabumiSejarah Pantai Pelabuhan RatuFoto Pelabuhan Ratu Sejarah Pelabuhan ratu memiliki sejarah beredar cerita mengenai pantai yang dikuasai oleh nyi Roro kepercayaan masyarakat saat berkunjung ke pelabuhan ratu dilarang menggunakan baju berwarna hijau, karena hijau adalah warna kesukaan sang Pelabuhan Ratu ternyata memiliki banyak versi, ada yang berkaitan dengan ratu bangsawan dari belanda, dan mitos penguasa lautan dari pelabuhan ratu ini yang lebih dikenal yakni Nyi Purnamasari yang melarikan diri dari banten dan sampai di babakan cidadap dan dia sedang mengandung 5 sekian lama Nyi purnamasari ini dijadikan pemimpin di cidadap masa kepemimpinannya daerah ini menjadi meningkat dalam segi ekonomi, tapi pada masa ke masa nyi Ratu melakukan Nyi Ratu tapa akhirnya warga mengangkat Nyi mayang sagara yang saat ini dikenal bergelar Nyi ratu Kidul, kata masyarakat ratu hanyalah kenangan bahwa wilayah ini pernah diperintah oleh dua ratu yang menjadikan daerah ini mencapai Juga 6 Sunnah Rasul dan Doa Mimpi Buruk agar Tidur Lebih Nyenyak, Yuk Amalkan!Mitos Warna Hijau di Pantai Pelabuhan RatuFoto Kain Hijau mitosnya, wisatawan yang datang berkunjung ke tempat wisata paling terkenal di Sukabumi ini tidak boleh mengenakan pakaian warna ini ada alasannya baik dari sisi mitos maupun sisi mitos, banyak yang percaya bahwa teluk Pelabuhan Ratu, yakni Pantai Karang Hamu adalah singgasana gaib sang sebab itu, ada pengelola melarang agar tidak menggunakan pakaian berwarna hijau adalah warna favorit Nyi Roro Kidul dan mitosnya siapa yang memakai pakaian hijau akan terseret dari sisi sains, ada alasan tersendiri terkait warna sains, warna hijau sulit untuk terlihat ketika berada di dalam air paparan sinar akan membuat apa saja yang berada di bawah air laut berwarna sebab itu, ketika ada pengunjung yang terseret arus ombak, petugas akan mengalami kesulitan mencari atau sebaiknya tetap tidak menggunakan pakaian hijau dengan alasan Juga Pesona Batu Angkruk, Objek Wisata Dieng dengan Pemandangan MemukauLokasi dan Rute Ke Pantai Pelabuhan RatuFoto Pantai Pelabuhan Ratu Indah Lokasi Pantai Pelabuhan Ratu tepatnya berada di Jalan Raya Cisolok, Pelabuhanratu Citepus, Sukabumi, Jawa arah Kota Sukabumi, menempuh jarak sekitar 60 km ke arah selatan atau memakan waktu sekitar 2 dengan sebutan Palabuhan Ratu, wisata ini berada di pesisir Samudra Hindia di selatan Jawa Barat, wisata ini terkenal dengan gulungan ombak yang tinggi, sehingga cukup berbahaya untuk berenang di tempat geografisnya perpaduan antara pantai yang curam dan landai, serta adanya tebing terjal di dari arah Jakarta, pengunjung bisa menaiki kendaraan pribadi dan melalu Tol Jagorawi menuju menuju Cicurug, Parung Kuda, dan mengikuti arah dan berakhir di Pelabuhan orang juga memilih menaiki kendaraan umum dari Jakarta atau menggunakan naik bus, bisa menaiki bus jurusan Bogor Barangsiang, lalu turun di terminal Pelabuhan perjalanan dari arah Jakarta untuk menuju ke Pantai Pelabuhan Ratu yakni sekitar 3-4 jam Juga 10+ Pakaian Adat Jawa Tengah yang Anggun dan Berkelas, dari Beskap hingga Jawi JangkepHarga Tiket Masuk Pantai Pelabuhan RatuFoto Pelabuhan Ratu Pantai Pelabuhan Ratu buka setiap hari selama 24 wisatawan bisa datang kapan saja termasuk malam tiket masuk atau HTM Pelabuhan Ratu telah ditetapkan dari pemerintah daerah ini adalah rincian harga tiket masuk dari objek wisata Pelabuhan Ratu, di antaranyaTiket masuk kendaraan parkir dan tiket masuk, ada sejumlah biaya lain tambahan yang dikeluarkan, seperti menyewa alat-alat berenang atau perlengkapan makan tiket masuk tersebut mungkin berubah sewaktu-waktu dan menyesuaikan aturan pemerintah operasional tempat ini yakni 24 jam, sehingga pengunjung bisa lebih bebas untuk menikmati keindahan pengunjung memadati tempat ini saat sore hari menuju sunset, untuk melihat keindahan proses matahari Juga 3 Perusahaan Farmasi Dipolisikan BPOM karena Produksi Obat Sirop Mengandung Etilen GlikolFasilitas Pantai Pelabuhan RatuFoto Pelabuhan Ratu ini selain menyajikan keindahan alam yang eksotis dan hotel mewahnya, di kawasan ini juga terdapat Pondok Dewata Resor, villa mewah yang cukup diminati banyak wisatawan untuk pula sejumlah hotel dan losmen kecil, wahana bermain anak, mushola, warung makan & minum, toko suvenir khan kota Sukabumi, pos security atau penjaga pantai SAR, peta informasi wisata Pelabuhan Ratu dan pantai ini juga memiliki lahan parkir yang cukup anda merasa lelah untuk berjalan kaki melihat keindahan pantai ini, anda dapat menyewa kuda sewaan yang tersedia di area Moms yang ingin berselancar, dilokasi ini juga tersedia tempat penyewaan papan Objek Wisata di Pelabuhan RatuFoto Pelabuhan Ratu Wisata Jangan sampai melewati keindahan pemandangan alam yang bagus di Pantai Pelabuhan Ratu ketika berkunjung beberapa titik wisata yang bisa dinikmati pengunjung di tempat ini, di antaranya1. Spot Foto Batu Karang RaksasaAdanya batu karang raksasa yang menjorok di pinggir lautan menjadikan ini spot menarik untuk batuan karang tersebut hal yang paling menyita perhatian adalah yang menjorok ke arah karang ini bisa dilewati pengunjung dengan sapuan ombak lembut di orang menjadikan batu karang ini menjadi letak spot foto ala instagrammable, lho!2. Berselancar di Gulungan OmbakSalah satu wisata yang terkenal dengan ombak pantai yang deras, ini menjadi tempat yang pas untuk kawasan Pantai Pelabuhan Ratu sendiri, terdapat 9 titik lokasi surfing yang bisa Moms spot surfing tersebut memiliki karakteristik ombak yang menjulang tinggi sehingga cocok sekali untuk Moms yang ingin menguji titik tersebut meliputi area Samudra Beach, Karang Sari, Batu Guram, Cimaja, dan itu ada juga spot Karang Haji, Ombak Tujuh, Sunset Beach, dan Ujung Ganteng yang juga sangat seruDi antara semua spot surfing itu, Cimaja adalah yang paling populer di kalangan surfer atau pecinta olahraga memiliki karakter ombak yang paling besar bahkan tingginya mencapai 4 sebab itu, Cimaja sering menjadi lokasi kompetisi surfing kelas dunia atau karena karakternya tersebut kawasan ini hanya untuk peselancar profesional, bukan tuk pemula apalagi banyak Pelabuhan Ratu ini juga memiliki arus laut yang kuat sehingga cukup berbahaya bagi peselancar lagi intensitas gulungan ombak juga cukup tinggi jadi wisatawan yang ingin mencoba harus benar-benar Juga Profil Lee Ji Han, Kontestan Produce 101 Season 2 yang Meninggal Akibat Tragedi Itaewon3. Kamar Hotel 308 yang Penuh SejarahSelain keindahan pantai, pengunjung pun dihadirkan dengan wisata mistis, lho!Objek wisata yang bagus untuk dikunjungi adalah kamar hotel 308 di sekitar pantai yang penuh akan cerita pada tahun 1960 lampau, terdapat sebuah kamar hotel yang menjadi tempat peristirahatan waktu berlalu, kamar tersebut sering dikaitkan dengan cerita mistis Nyi Roro info beredar, kamar 308 sebuah hotel dipercayai sebagai tempat persinggahan Ratu Pantai Selatan, sehingga nuansa kamar diberi warna serba Ritual Pesta LautDi samping keindahan alamnya, Pantai Pelabuhan Ratu juga terkenal dengan pesta ritual ini masyarakat adat melarungkan kepala kerbau dan sesaji lainnya ke tengah ini merupakan ungkapan rasa syukur kepada Tuhan atas anugerah yang telah diberikan berupa hasil tangkapan nelayan ini dilaksanakan dengan prosesi budaya bahari masyarakat Sunda pula dimeriahkan dengan berbagai kesenian lokal seperti disimbolkan dalam tari-tarian yang mengiringi sepasang raja dan pesta laut ini biasanya disertai pula dengan berbagai kegiatan seperti bakti sosial, lomba-lomba, dan pementasan berbagai kesenian baik tradisional maupun yang sering dipentaskan berupa wayang, drumband, tarian, dan Juga 5 Cara Cek Pulsa Simpati dengan Mudah dan Praktis, Bisa Lewat Aplikasi5. Suasana Malam Hari di PantaiPengunjung juga bisa menikmati suasana Pantai Pelabuhan Ratu saat malam perlu takut dengan suasana horor, karena ketika malam hari kondisi pantai ini cukup pantainya agak remang, cahaya yang didapat hanya dari warung-warung yang berjualan di pinggir ada lampu-lampu kapal nelayan yang tampak dari kejauhan dan lampu mercusuar yang membuat Pelabuhan Ratu tampak sebuah suasana yang syahdu dan menentramkan bisa menikmati suasana pantai dari sudut pandang dari suasana di siang hari yang ramai dengan hiruk-pikuk pengunjung syahdu dan mistis bisa dirasakan. Mistis bukan dalam artian klenik atau mistis dalam makna menghayati kekuasaan Tuhan atas karunia Dia yang indah dan mendamaikan Pelelangan IkanPelelangan ikan TPI yang menjual berbagai macam ikan laut seperti cakalan, layur, cumi-cumi, bawal, udang, dan lain-lain dalam kondisi masih dapat membawa pulang ikan-ikan laut itu untuk oleh-oleh keluarga di wisatawan yang ingin melihat langsung proses pendaratan kapal para nelayan dari melaut, dapat berkunjung ke tempat pelelangan ikan sekitar pukul jam-jam tersebut biasanya para nelayan sedang mendaratkan Juga Mengenal Agranulositosis, Ketika Tubuh Tidak Cukup Memproduksi Sel Darah PutihItulah beberapa fakta dan aneka objek wisata di Pantai Pelabuhan siap berlibur saat akhir pekan nanti bersama keluarga, Moms? Meskiharus menempuh perjalanan berjam-jam dari Jakarta, Pantai Pelabuhan Ratu tetap jadi tempat wisata favorit wisatawan. Ombak yang besar dan penuh deretan rumah makan, membuat Pelabuhan Ratu tak pernah sepi. Apalagi, saat weekend. Halo Pejalan Santai, Panas-panas di bulan Ramadan aku sekeluarga main ke Palabuhan Ratu. Kami mengunjungi Tempat Pelelangan Ikan dan Pasar Ikan Palabuhan Ratu. Rencananya, kami ingin membeli berbagai seafood alias boga bahari seperti udang, cumi dan ikan untuk stok acara Halal Bil Halal keluarga besar M2 yang diadakan di rumah orangtuaku di Bogor. Kami berangkat dari Bogor memang agak terlambat. Waktu sudah menunjukkan pukul pagi. Untuk menghindari macet di Pasar Cicurug, adik abah yang menyetir memutuskan untuk lewat jalan alternatif yang otomatis lebih jauh dan berkelok-kelok. Alhamdulillah, kali ini jalanan Sukabumi aman lancar, melegakan karena Sukabumi memang legendaris soal kemacetannya. Kami bermobil menyusuri Jalan Cikidang yang memang agak esktrim rutenya dan berkelok-kelok sepanjang masa. Perjalanan terasa lama walaupun rambu menunjukkan jarak ke Palabuhan Ratu hanya sekitar 42 km. Pemandangan sepanjang jalan sih cukup menyegarkan mata. Barisan perkebunan sawit silih-berganti. Syukurlah, tikungan S yang curam dan tajam kini jalannya sudah diperlebar sehingga lebih aman dilewati. Rute ke Palabuhan Ratu memang lebih cepat jika melalui Jalan Cikidang asal cuaca cerah dan masih pagi atau siang. Jika sore hari, rawan hujan dan khawatir longsor karena ada beberapa titik jalan yang rawan longsor. Seram! Syukurlah, sekitar pukul wib kami sampai di Kecamatan Palabuhan Ratu di Kabupaten Sukabumi. Palabuhan Ratu ya, bukan Pelabuhan Ratu terkenal dengan legenda Nyi Roro Kidul dan Pantai Laut Selatannya. Ingat film Nyi Roro Kidul yang diperankan Suzanna? Palabuhan Ratu sudah lama menjadi tempat tujuan wisata di Jawa Barat. Pantai-pantainya cantik sayangnya ombaknya besar dan berbahaya. Jadi, ada larangan untuk berenang ya di pantai ini. Namanya daerah pantai, teriknya memang luar biasa. Bikin orang yang sedang puasa kehausan hehe. Tapi, terik matahari tak menyurutkan semangat orang-orang untuk berbelanja kebutuhan Lebaran. Pasar Palabuhan Ratu ramai banget! Kami langsung memarkir mobil di kawasan Tempat Pelelangan Ikan Palabuhan Ratu yang letaknya di seberang pasar. Banyak perahu nelayan bersandar di dermaga. Para nelayan sibuk menurunkan muatan, ada juga yang merapikan perahunya. Seorang nelayan mendorong gerobak berisi ikan cakalang yang besar menuju pasar ikan. Ya, kami kesiangan tiba di TPI dan Pasar ikan ini. Tapi, tak mengapa karena beberapa penjual boga bahari masih memamerkan dagangannya. Berteriak-teriak memanggil pembeli. Mamaku segera menelepon Ari, sepupuku yang suaminya bekerja di kantor Pelelangan Ikan. Kami meminta mereka untuk menemani memilih aneka boga bahari yang masih segar. Jangan sampai jauh-jauh ke sini terus salah pilih ikan atau cumi yang tidak segar, kan? Mending ke supermarket saja! Hehe. Oh iya, di depan pasar ada banner yang menunjukkan ciri-ciri ikan segar yang enak disantap bisa dijadikan panduan pengunjung untuk memilih. Mengapa harus memilih ikan segar? Karena kandungan gizinya lengkap dan terbaik. Ikan segar juga lebih enak dikonsumsi dan lebih sehat. Ikan tidak segar rentan jadi tempat berkambang-biak bakteri, hiiy. Bukannya sehat, kita malah sakit ketika mengonsumsi ikan tidak segar ya. Ciri-ciri ikan segar diantaranya 1. Mata ikan terang dan jernih, bagian hitam ditengahnya menonjol dan kenyal ketika diraba. 2. Insangnya merah dan nampak bersih serta segar. 3. Kulit ikan tampak mengilap dan terang, sedangkan sisiknya tidak mudah lepas. 4. Daging ikan nampak jernih, cerah dan tidak kusam. Jika ditekan, dagingnya kenyal dan kembali ke bentuk semula. 5. Perut ikan segar jika ditekan kenyal dan kembali ke bentuk semula. Tidak lembek. 6. Aroma ikan segar ringan dan khas, tidak amis berlebihan. Jalan-jalan ke Pasar Ikan Palabuhan Ratu ini ternyata menyenangkan ya. Walaupun becek dan aromanya khas, kami jadi terlongo melihat berbagai hasil laut yang baru saja ditangkap para nelayan ini. Ada berbagai jenis ikan mulai dari ikan tongkol, cumi merah, gurita, udang, lobster, hingga ikan marlin. Rata-rata ukurannya besar-besar! Tak kalah meriah deh dengan pasar ikan di Jayapura, Papua yang dulu sering kami kunjungi saat masih tinggal di sana. Menyusuri lorong pasar ikan ini jadi hiburan tersendiri bagi kami. Jangan lupa, kalau ke sana lebih baik pagi ya pilihannya lebih banyak dan jangan lupa pakai sandal jepit hehe biar nyaman melangkah di pasar yang becek. Untunglah ada sepupuku jadi kami bisa pergi ke kios yang menjual boga bahari yang segar, ukurannya besar-besar dan harganya cukup terjangkau. Harga sekilogram udang sekitar dan mamaku membeli sekitar 8 kg. Belum lagi cumi merah yang ukurannya cukup besar dan beberapa potong ikan untuk dibakar nanti. Kebayang deh nanti meriahnya acara halal bil halal kami dengan hidangan boga bahari yang lezat ini. Jadi, kalau ingin mencicipi boga bahari yang segar dan sehat main ya ke Pasar Palabuhan Ratu.BeliBASRENG IKAN TUNA KHAS PELABUHAN RATU Terbaru August 2022. ️ 15 hari retur. Bliblimart Bahan Makanan dan Bumbu Dapur Biskuit & Snack Keripik & Kerupuk Bagikan: BASRENG IKAN TUNA KHAS PELABUHAN RATU Rp 25.000. Deskripsi Produk